Adapun beberapa cara yang secara teknis dapat dilakukan adalah dengan secara konsisten mengalokasikan waktu yang digunakan untuk belajar Bahasa Mandarin. Adapun kiat-kiat alokasi waktunya adalah sebagai berikut:
- Kalau kita mengkhususkan untuk belajar Bahasa Mandarin secara formal, maka secara reguler kita akan membutuhkan waktu belajar formal paling tidak 4 jam setiap hari nya (Senin-Jumat). Untuk alokasi waktu intensif adalah sebanyak 6 jam per hari. Hal ini pun belum terhitung dengan alokasi waktu-waktu ekstra yang harus kita sediakan untuk belajar mandiri di luar tempat belajar formal (tempat kursus atau kampus). Paling tidak inilah yang penulis dapatkan ketika mempelajari Bahasa Mandarin di Peking University selama 2 tahun (Associate Degree).
- Kalau kita mengarahkan untuk mempelajari Bahasa Mandarin sendiri agaknya memerlukan upaya yang cukup keras agar memastikan diri sendiri fokus dalam belajar Bahasa Mandarin. Idealnya alokasi waktu yang dibutuhkan adalah sama dengan alokasi waktu belajar di institusi formal, namun karena ketersediaan waktu yang cukup fleksibel, maka bisa dipenggal menjadi per setengah jam untuk setiap sesi belajar Mandiri. Waktu-waktu luang yang dapat digunakan (30 menit) untuk belajar mandiri adalah misalnya ketika menunggu transportasi umum, istirahat makan siang (kantor maupun perkuliahan), atau di waktu-waktu lain yang kita memang merasa nyaman untuk mempelajari bahasa. Tidak perlu diforsir untuk mengalokasikan waktu sebanyak mungkin tapi dengan tingkat fokus yang sebetulnya rendah. Lebih baik alokasikan waktu yang tidak terlalu lama, tapi sering, dengan kondisi fokus yang tinggi.
- Mencari tutor yang tepat merupakan salah satu metode mempelajari suatu bahasa dengan lebih efektif. Mau tidak mau tutor bukan hanya sumber materi, tetapi juga partner dalam melatih kebisaan kita berbahasa. Kalau pun tidak bisa atau belum menemukan tutor yang pas, kita bisa mencari komunitas atau individu yang memiliki concern yang sama dengan kita dalam mempelajari Bahasa Mandarin.
- Mempelajari Bahasa Mandarin atau bahasa lain via App di handphone kita memang merupakan salah satu cara. Namun, balik lagi kepada diri kita masing-masing, se-konsisten apakah kita bisa mengalokasikan waktu dan fokus yang cukup untuk mencapai target dari pembelajaran Bahasa yang kita inginkan? Sebanyak apapun App yang kita install, tidak akan membantu apa-apa dalam meningkatkan kualitas ilmu dan cara belajar kita.
- Untuk akhir pekan, justru bukan saatnya untuk bersantai-santai. Baik ketika kita sedang dalam program belajar Bahasa Mandarin formal maupun otodidak, akhir pekan merupakan waktu yang sangat baik untuk mengalokasikan waktu yang lebih banyak untuk melakukan penambahan materi atau review dari apa yang telah sebelumnya dipelajari. Alokasi waktu bisa dengan 2 jam di pagi hari, 2 jam di siang hari, dan 2 jam di malam hari. Dengan kondisi akhir pekan justru kita bisa lebih kreatif untuk menambah kebisaan kita dalam memahami Bahasa Mandarin. Seperti pergi ke kafe yang memiliki suasana berbeda, pergi dengan keluarga dan teman-teman ke tempat yang asyik, dan sebagainya. Pada akhir pekan orang-orang di sekitar kita juga memiliki waktu yang lebih banyak untuk bisa kita minta bantuan mendampingi ketika sedang melakukan review dari apa yang telah kita pelajari.
#nfglobalhub
#nurulfikri
#studyabroad
#studytochina
#learnmandarin
#chineselanguage
#thinkglobal
#improveskill
#dayatawarkompetensi