Cara Tiongkok Menebus “Dosa” Lingkungan Alam

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Seiring dengan berkembangnya teknologi dan modernisasi dunia, peradaban manusia mencatatkan angka perusakan lingkungan yang cukup destruktif. Dimana manusia sebagai penghuni bumi memang sudah ditetapkan untuk dapat memanfaatkan sumber daya alam yang ada, namun pada akhirnya ego manusia yang membuat pemanfaatan sumber daya alam menjadi bersifat eksploitatif. Hal inilah yang membuat manusia menjadi makhluk yang mencemari lingkungan.

Yang menarik adalah secara linimasa, ada kalanya peradaban manusa tercatat merusak lingkungan, dan ada kalanya pula manusia mengembalikan keseimbangan lingkungan alam itu sendiri. Continue reading “Cara Tiongkok Menebus “Dosa” Lingkungan Alam”

Cara Tiongkok Menebus “Dosa” Sosial-Kemasyarakatan

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Kalau kita berbicara Tiongkok terkait dengan sosial-kemasyarakatan, mungkin yang akan terbersit adalah banyak terkait dengan sistem kredit sosial. Kredit sosial ini bukanlah data yang bisa diakses secara umum atau bahkan diketahui oleh pribadi individu yang bersangkutan. Kredit sosial ini adalah parameter yang digunakan untuk melakukan penilaian ataupun scoring terhadap seseorang, misalnya dalam hal kriminalitas. Ya, tentu di Tiongkok kriminalitas juga ada, sama seperti di banyak tempat di dunia bahkan di negara kita sendiri kan. Continue reading “Cara Tiongkok Menebus “Dosa” Sosial-Kemasyarakatan”

Pandangan Masyarakat Cina terhadap Indonesia

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Kali ini gue akan coba bahas sesuatu yang cukup enteng, tapi ya mungkin dengan sebagian frase atau kalimat yang juga berpotensi untuk menimbulkan keributan di jagat maya. Gue bisa bilang begitu karena itu hobi klen kan! Hahahaha.

Sebagai generasi muda, kita jangan berbicara dari sesuatu yang imanjiner. Atau juga berbicara dengan hanya mengelu-elu kan masa lalu masa-masa keemasan atau kejayaan entah akar keluarga, silsilah atau apapun itu. Misalnya dari temen-temen ada yang berdarah ningrat, that’s fine, tapi apakah itu membawa dampak saat ini? Continue reading “Pandangan Masyarakat Cina terhadap Indonesia”

Pahit Getir Pembangunan Ekonomi Cina

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Sebetulnya yang harusnya lebih takut kepada kami-kami ini alumni Cina, bukan orang-orang yang kesal dengan Cina. Kesal karena kenapa sih gue, basuki atau temen-temen gue yang lain ngebelain Cina terus. Sabar bro. Yang perlu khawatir adalah justru dari kedutaan Cina itu sendiri. Karena, bedanya gue dan temen-temen lulusan Cina dengan orang-orang yang cuma rame di medsos soal Cina, kita tau kok Cina luar dan dalam. Cuma emang beda spesialisasi aja. Ibarat kalo kita pernah pergi atau tinggal di suatu kota yang bukan tempat tinggal kita, kita bakal jadi tau kan baik dan jeleknya apa aja. Cuman masalah mau bilang apa engga nya aja kan. Continue reading “Pahit Getir Pembangunan Ekonomi Cina”

Ekonomi Digital di Cina

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Saudara2, saudari2, Bapak2, Ibu2, bisa dibayangkan betapa besarnya penghasilan yang akan diterima Google kalau produk-produk mereka tidak diblokir sejak tahun 2010 oleh pemerintah Cina. Ya, saat ini dengan the great firewall yang dimiliki oleh Cina, praktis tidak banyak produk-produk digital asal Barat yang bisa dipakai. Padahal Google sendiri masuk ke Cina sudah sejak tahun 2000, dengan pada waktu itu yang masih populernya ya search engine nya ya. Belum terlalu banyak juga sih produk-produk yang mereka tawarin di pasar Cina. Continue reading “Ekonomi Digital di Cina”

Apa Pentingnya Investasi Cina di Indonesia?

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Sebelum gue kasih aba-aba untuk memulai keributan di kolom komentar, ada lead yang mau coba gw sampaikan, bisa jadi salah, tapi ini analisis gue.

Lead pertama, kalau saja Cina dipandang mendominasi ‘serangan’ investasi yang berujung pada penguasaan kedaulatan—gitu kan narasi-narasi yang dibangun?—lalu kenapa pada tahun 2021 lalu angka investasi masuk paling besar dari Singapura? Bukan Cina. Karena kalau narasinya demikian, hanya melihat angka saja, tanpa peduli sebetulnya rinciannya bagaimana, seharusnya kata serangan tadi dialamatkannya ke Singapura dong, bukan ke Cina. Continue reading “Apa Pentingnya Investasi Cina di Indonesia?”

Penguasaan Teknologi di Cina

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Gue bisa paham salah satu faktor yang membuat kita semua ga suka ngeliat banyaknya pengaruh Cina ke Indonesia. Salah satunya karena persepsi soal barang-barang murah dan kualitas rendah yang masuk ke Indonesia, atau yang biasa kita beli. Tapi temen-temen perlu ingat, ada harga ada barang. Mau barang bagus tapi murah, itu kan kita banget ya. Ya logikanya jangan diprotes dong kalo usia barang tersebut ga lama. Misalnya hp. Tau sendiri kan kalo beli iPhone/Samsung dan merek-merek asal Cina itu bedanya berapa? Dengan spek yang sama dan waktu rilis yang sama misalnya. Atau kalo misalnya kita beli hp Sony, karena dari Jepang kan, wih, kualitas bagus. Tapi, kalo dibandingin dengan harga, ya dompet ga bohong sih ya. Continue reading “Penguasaan Teknologi di Cina”

Pendidikan di Cina

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Betul sekali, di negara sekuler sempurna seperti Cina, pendidikan agama tidak diajarkan. Begitu pula dengan Bahasa Inggris yang sangat sedikit sekali pembebanan di kurikulum sekolahnya. Jadi, buat yang sudah memiliki asumsi bahwa orang-orang di Cina itu nir akhlaq dan Bahasa Inggris nya jelek banget, anda engga salah, karena dari sistem pendidikan di Cina memang seperti itu.

Namun, bukan berarti baik itu ilmu agama atau Bahasa Inggris tidak bisa diakses oleh pelajar di Cina. Bisa dibilang, karena agama adalah ranah privat, di banyak negara, maka hal-hal yang berbau pendidikan agama umumnya diajarkan oleh orang tua masing-masing, di rumah, atau di komunitas tempat peribadatan. Bagi yang muslim, untuk kami yang berkesempatan stay lama di Cina, kami tau bahwa program-program seperti yang dikenal dengan mengaji, membaca Al Quran dan sebagainya, itu ada di masjid-masjid di sana. Untuk agama lain, gue kurang bisa menjelaskan, mohon maap! Continue reading “Pendidikan di Cina”

Elegi Kereta Cepat

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Kereta cepat, tapi bikinnya kok lamaaaaa banget ya? Hahaha.

Tapi, sebelum masuk ke pembahasan. Sekarang gini deh, gue tanya, jawabnya di kolom komentar aja, biar rame, biar ribut kan. Siapa dari temen-temen yang pernah ke Jepang dan coba naik shinkansen? Kalau sudah banyak yang pernah, pertanyaan selanjutnya, pernah ga temen-temen ke Cina, cobain gaotie nya Cina di Cina? Terus, buat yang belum pernah ke Jepang, belum pernah ke Cina cobain kereta cepat di 2 negara tersebut, buat apa ribut-ribut komentarin soal kualitas kereta nya itu nanti gimana? Ukuran objektif nya dari mana? Continue reading “Elegi Kereta Cepat”

One Belt One Road atau Belt and Road Initiative

Tulisan ini merupakan script yang saya gunakan untuk mengisi konten di segmen Cha Guan, AsumsiCo https://www.youtube.com/@Asumsiasumsi/playlists, selamat menikmati.

Karena sohib gw yang agak men-jengkel-kan bernama novi basuki belum menjelaskan apa itu segmen Cha Guan, chaguan artinya kedai teh. Kita sengaja cari nama ini supaya orang lebih mempermasalahkan judul segmen dibanding memperhatikan esensi kontennya. Yang penting rame dulu, naikin sukriber AsumsiCo. Hahaha. Bisa saya katakan pada intinya segmen ini bukan untuk membela Cina atau menjadi juru bicara pemerintah Cina, ngapain, KTP gua Depok kok—dan udah ga tinggal sama bokap, jadi tenang aja buat yang kepo soal itu; gw nongkrong kalo engga di kemang, di tebet—nihao anak-anak jaxel; Continue reading “One Belt One Road atau Belt and Road Initiative”